Warga Keluhkan Bau Limbah Air Pasar Serang Bekasi, Camat: Ini Bagian Menggangu Ketentraman dan Ketertiban Umum

Warga Keluhkan Bau Limbah Air Pasar Serang Bekasi, Camat: Ini Bagian Menggangu Ketentraman dan Ketertiban Umum

  METRO CIKARANG - Warga yang melintas di jalan raya cikarang- cibarusah tepatnya depan pasar serang, desa serang, kecamatan cikarang selatan, mengeluhkan bau yang tidak sedap. pasalnya ada buangan air yang diduga berasal dari pasar serang dan mengalir ke jalan. " Kalau melintas di jalan ini, apalagi pas mau dekat kepasarnya yang dari arah kecamatan cikarang selatan pasti banyak warga yang mengeluhkan bau air yang sangat menyengat," kata Cecep (50) warga Serang baru, Rabu (10/8). Kalau memang air ini berasal dari pasar serang, kata dia, pengelola pasar serang harus segera bertindak. Pasalnya air ini sudah mencemari lingkungan."Sudahmah kalau pagi, sore kena macet, ditambah bau air yang keluar dari got. Makin tambah pusing," Ujarnya. Sementara itu, Camat Kecamatan Cikarang Selatan, Agus Dahlan mengaku bawah dulunya sudah di bangun saluran drainase. Tetapi oleh masyarakat tidak di pelihara, sehingga mampet. " Iya mudah-mudahan setelah nanti jalan bagus, nanti mungkin dari provinsi akan ada perbaikan drainase lagi," kata Agus. Terkait adanya pembuangan air limbah dari pasar serang ke jalan, Agus mengaku pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pengelola pasar serang dan juga Dinas Bina Marga Provinsi Jawa barat. Menurutnya, Kalau berbicara masalah pencemaran lingkungan, ini harus di uji ke laboratorium dulu. Tidak bisa kita langsung menjastivikasi bahwa itu pencemaran lingkungan. " Karena berdasarkan undang-undang nomor 32 tahun 2009 tentang lingkungan hidup, bahwa pencemaran lingkungan itu apabila melebihi baku mutu. Jadi kalau secara kasat mata iya itu pencemaran lingkungan tapi kalau secara keilmuan kita harus ada uji laboratorium dulu," kata camat. " Kalaupun belum diketahui uji baku mutunya, tetapi secara ketertiban umum, iya ini bagian dari pada gangguan ketentraman dan ketertiban umum," pungkasnya. (mil)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: